Mantan Kepala BP Migas Klaim Mampu Naikkan Lifting Minyak

Print PDF

indoPetroNews.com - Mantan Kepala BP Migas, yang sekarang berganti menjadi SKK Migas, Raden Priyono mengakui mampu menaikkan ranking dunia untuk pengelolaan migas secara nasionalis, dimana semula berada pada peringkat 24 menjadi ranking 5. Ini terlihat ketika dirinya menjadi ketua BP Migas dengan menerapkan peraturan yang menyulitkan perusahaan migas asing untuk beroperasi di Indonesia.

"Ketika saya menjadi Kepala BP Migas saya mampu menaikan ranking dari ke 24 menjadi ke 5," katanya, di Jakarta, Kamis (26/2).

Priyono sesumbar dengan salah satu peraturan yang dibuat BP Migas adalah memihak kepentingan nasional, yakni dengan memaksa perusahaan migas asing beroperasi di indonesia dan dipaksa menggunakan perbankan nasional dengan ancaman pemerintah Indonesia tidak akan membayar Cost Recovery kepada investor.

Sementara penurunan produksi minyak saat pengelolaan migas Indonesia dibawah BP Migas, terbukti mampu menaikkan lifting minyak mentah, namun ada kejadian seperti kecelakaan yang justru menyebabkan penurunan produksi tetap terjadi.

Sementara, Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas Fahmi Radie mengatakan produksi migas sudah turun sebelum BP Migas dibentuk. Namun setelah BP Migas dibentuk penurunan produksi migas menurun secara tajam. Berbanding jauh dengan pernyataan Mantan Kepala BP Migas, Raden Priyono.(Epan)

Sumber : indopetronews.com